nyeri adalah suatu perasaan yang tidak menyenangkan karena suatu hal.
1. Gangguan rasa nyaman nyeri kepala berhubungan dengan hiponatremia
1. Gangguan rasa nyaman nyeri kepala berhubungan dengan hiponatremia
Tujuan:
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2x24 jam klien akan menunjukan nyeri berkurang/hilang, dengan kriteria :
· Terlihat tenang dan rileks
· Tidak ada keluhan nyeri
· Menunjukan perilaku penanganan nyeri
Intervensi:
a. Kaji tanda-tanda vital
R/ Untuk mengetahui keadaan umum pasien
b. Observasi keluhan nyeri, catat lokasi dan intensitas (skala 0-10). Catat faktor-faktor yang mempercepat dan tanda-tanda rasa sakit nonverbal.
R/ Membantu dalam menentukan kebutuhan manajemen nyeri dan keefektifan program.
c. Gunakan kata-kata yang konsisten dengan usia dan tingkat perkembangan pasien dalam mengkaji nyeri pasien
R/ untuk memudahkan pasien memahami perkataan perawat dan memudahkan perawat menggali data dari pasien.
d. Bantu pasien untuk mengidentifikasi tindakan memenuhi kebutuhan rasa nyaman yang telah berhasil dilakukan seperti, distraksi, relaksasi atau kompres hangat/ dingin
R/ keberhasilan mengatasi nyeri yang sudah dilakukan dapat di aplikasikan kembali untuk mengurangi rasa nyeri yang diderita pasien
e. Berikan posisi yang nyaman untuk pasien
R/ posisi yang nyaman dapat membuat pasien melupakan rasa nyerinya
f. Bantu pasien untuk lebih berfokus pada aktivitas daripada nyeri/ketidaknyamanan dengan melakukan pengalihan melaui televisi, radio atau kunjungan
R/ memberikan kegiatan pada pasien akan membantu pasien melupakan rasa nyerinya.
g. Kendalikan faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi respon pasien terhadap ketidaknyamanan (misal, suhu ruangan, cahaya dan kegaduhan)
h. Ajarkan teknik manajemen relaksasi dan nafas dalam.
R/ Meningkatkan relaksasi, mengurangi tegangan otot.
i. Instruksikan pada pasien untuk menginformasikan pada perawat jika pengurangan nyeri tidak dapat dicapai.
R/ untuk mengganti terapi yang diberikan
j. Berikan informasi tentang nyeri, seperti penyebab nyeri, seberapa lama akan berlangsung, dan antisipasi ketidaknyamanan dari prosedur
R/ memberikan pengetahuan pada pasien untuk mengenali nyerinya
k. Kolaborasi pemberian analgetik
R/ Pemberian analgetik dapat membantu mengurangi nyeri pasien
baca juga :
1. Pengertian dan Intervensi Diagnosa Keperawatan Resti Infeksi
Selamat belajar, semoa sukses :).
1. Pengertian dan Intervensi Diagnosa Keperawatan Resti Infeksi
2. Pengertian Diagnosa Keperawatan Intoleransi Aktivitas
Selamat belajar, semoa sukses :).
0 comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.