Orang dewasa kadang harus sembunyi-sembunyi agar tak ketahuan sedang menonton film porno di komputernya. Namun di sebuah perpustakaan New York, semua orang dibebaskan untuk mengakses film porno termasuk anak-anak kecil yang belum cukup umur.
Sejumlah komputer workstation di perpustakaan Grand Army Plaza, New York City sebenarnya hanya diperuntukkan untuk orang dewasa dan remaja berusia 13 tahun ke atas. Namun karena ruangannya tidak terpisah, siapapun bisa melihat aktivitas pemakainya.
Celakanya, peraturan di perpustakaan tersebut memang membolehkan siapapun yang menggunakan komputer untuk mengakses konten porno. Akibatnya pengunjung anak-anak yang sebetulnya tidak boleh mengakses, bisa melihat baik disengaja maupun tidak.
"Sering sekali saya lihat orang mengakses pornografi di perpustakaan ini. Hari ini, pria di sebelah saya membuka-buka gambar wanita telanjang," ungkap Julio Sosa, pengunjung yang baru berusia 14 tahun seperti dikutip dari NYPost, Senin (30//5/2011).
Meski demikian, pengelola perpustakaan membantah adanya penyalahgunaan akses internet yang bisa mempengaruhi mental dan kejiwaan anak-anak. Meski dibebaskan, pihak pengelola mengklaim tidak lebih dari 0,5 persen pengunjung yang mengakses materi pornografi.
Angela Montefinise, juru bicara perpustakaan mengatakan bahwa petugas juga akan mengingatkan jika ada anak-anak yang mengintip atau bahkan menggunakan komputer sendiri untuk mengakses pornografi. Namun bagi yang sudah cukup umur, tidak ada larangan selama tidak mengganggu yang lain.
Sekalipun Amerika Serikat dikenal sebagai negara yang liberal, namun kebijakan yang diterapkan perpustakaan tersebut tetap menuai kontroversi. Kalangan politisi bahkan mengancam akan menghentikan bantuan pendanaan jika akses pornografi tidak dikontrol.
Sementara itu seperti ditulis detikHealth sebelumnya, pornografi bisa memberikan dampak buruk bagi perkembangan kejiwaan anak-anak yang belum cukup umur. Anak-anak yang biasanya mendapat penanaman norma sopan santun akan bingung jika menonton film porno.
Lebih dari itu, dikhawatirkan anak-anak yang seharusnya banyak bermain jadi lebih sering penasaran dan memikirkan seks dan sejenisnya. Dampak terburuk yang dikhawatirkan adalah jika anak mencoba bereksperimen, meniru adegan porno dengan teman-temannya. [source]
Popular Posts
-
Primbon Nogo Dino Menolak Pengaruh Hari Sial atau Hari Buruk Primbon Nogo dino dalam Primbon Indonesia dikenal sebagai Naga hari. Khusus ...
-
Peristiwa menghebohkan terjadi di Jalan Gunung Puntang Kampung Pasirhuni RT 03 RW 06 Desa Pasirhuni Kecamatan Cimaung Kabupaten Bandung. ...
-
Foto Hot: Masa Muda Yati Octavia Beredar Luas di Internet - Sejujurnya, meskipun usianya sudah tak muda lagi, sisa-sisa kecantikan di wajah...
-
Ia selalu menyiapkan beberapa porsi busa di dalam tas sebagai camilan ketika bepergian. Sosok Adele, wanita 30 tahun asal Bradenton, Flo...
-
Sebuah patung polisi perempuan dengan pakaian anti huru-hara lengkap menuai kecaman di Jerman. Patung itu berukuran manusia, lengkap den...
-
Della Puspita , artis selebritis yang kelahiran Kota Apel Malang ini lama nggak muncul. Membuat kangen juga ya, kemana dimana gerangan dia. ...
-
Tengku Dewi Putri (Penyiar Soccer Fever) Tengku Dewi Putri adalah seorang model dan juga host sebuah acara disalah satu stasiun TV swasta. ...
-
Kamar-kamar hotel terbaik berikut ini tidak hanya memiliki sejarah, tapi juga cerita. Berikut hotel hotel sejarah tersebut : 1. Golden Eye ...
-
Shio Tikus 1900 | 1912 | 1924 | 1936 | 1948 | 1960 | 1972 | 1984 | 1996 | 2008 Jam Tikus: 23.00 - 00.59 Shio Tikus - O rang-ora...
-
Berikut ini adalah kumpulan Foto-foto Seronok HOT Anak SD Di China Jadi Foto Model Bikini. Parah Banget sumpah gan, masih kecil udah kay...
Monday, 31 December 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.